Jumat, 16 Agustus 2013


CONTOH PROPOSAL USAHA

 
BAB 1 Pendahuluan
a.     Nama dan alamat perusahaan
Nama perusahaan       : MULTI SABLON BUSSINES
Alamat perusahaan     : Jl. Tanah pasir no.100 penjaringan Jak-ut

b.    Nama dan alamat penanggung jawab
 penanggung jawab     : Wahid Ridho Safaat
Alamat                          : Jl. Pluit dalam Rt 02/08 penjaringan Jak-ut

c.     Informasi usaha

Perusahaan kami bergerak dibidang jasa pencetakan sablon kaos manual , pencetakan stiker, dan juga menerima pembuatan design kaos dan stiker.Tareget pemasaranya untuk siapa saja, khususnya adalah para anak remaja yang ingin membuat design kaos atau stiker sesua gaya mereka atau untuk identitas kelompok mereka .


BAB II Deskripsi aspek aspek usaha
a.    Deskripsi umum usaha
Pada usaha ini kami memberi nama Multi sablons Business. Dan usaha yang kami tawarkan yaitu pencetakan sablon kaos , stiker dan menerima pembuatan design untuk kaos dan stiker juga. Wahid’s sablons ini memiliki peluang usaha yang sangat terbuka lebar  dan dari analisa kami ,usaha ini memiliki target pasar yang tidak terbatas oleh umur maupun status dan diminati oleh para remaja. Kelebihan usaha kami adalah menyediakan sablon yang berkualitas dan terjangkau untuk para pelajar. Dan





b.    Latar belakang industry
Dengan semakin banyak dan tinggi minat masyarakat terhadap gaya hidup dan keinginan untuk selalu berpenampilan trendi eksklusif serta up to date . Terutama para anak muda yang ingin bergaya dan selalu ingin membuat sesuatu yang berbeda dan baru dari segi penampilan atau fashion. maka kami berinisiatif untuk membuat suatu usaha pencetakan sablon dengan design custom (desain tersendiri yang eksklusif). yang mengerti akan kebutuhan masyarakat . Dalam memulai usaha dalam bidang apapun, maka yang pertama kali harus diketahui adalah peluang pasar dan bagaimanan menggaet order. Bagaimana peluang pasar yang hendak kita masuki dalam bisnis kita dan bagaimana cara memperoleh order tersebut. Yang kedua adalah kita harus mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing kita dan sejauh mana kemampuan kita untuk bersaing dengan mereka baik dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas. Yang ketiga adalah persiapkan mental dan keberanian memulai. Singkirkan hambatan psikologis rasa malu, takut gagal dan perang batin antara berkeinginan dan keraguan. Jangan lupa harus siap menghadapi resiko, dimana resiko bisnis adalah untung atau rugi. Semakin besar untungnya maka resikonya pun semakin besar. Yang terpenting adalah berani mencoba dan memulai. Lebih baik mencoba tetapi gagal daripada gagal mencoba.




c.                 Sejarah dan latar belakang perusahaan

Usaha ini didirikan oleh 7 anak multimedia Smk 56 jakarta yang berawal dari sebuah kelas atau pertemanan dan dari sebuah ide untuk membuat usaha. Dengan modal yang tidak terlalu besar kami membuka usaha dengan nama Multi sablons Business. Awal mula nama berasal dari nama jurusan kami  kami yaitu Multimedia . dari hasil pemikiran nama tersebut kami menemukan nama usaha yang akan dijalani dan produk yang ditawarkan dalam usaha ini adalah sablons kaos .

Tujuan atau Potensi dan Pembagian Waktu
Tujuan dari mendirikan usaha ini :
1. mengaplikasikan hobi
2. mengembangkan talenta yang dimiliki terutama dalam bidang usaha dan dalm bidang design
3. menambah pengalaman
4. mengurangi penggaguran dengan menjadi seorang usahawan sejak dini
5. memperbanyak relasi
Pembagian Waktu yang kami rencanakan :
Jam Kerja Lokasi Pemasaran Konsumen
1. Pada saat sekolah( 06.30 – 15.30 ),  Lingkungan Sekolah Smk 56 jakarta
2. pada saat diluar sekolah, lingkungan umum semua orang, mulai dari saudara, tetangga dan teman .

d.    Keunikan Produk atau Layanan
Keunikan produk yang kami miliki dari segi pelayanannya. Biasanya kita melihat pengusaha Pencetakan sablon  mengangap Harga yang dinomor satukan, tetapi untuk  usaha kami ini pelayanan dan kwalitas produk adalah nomor satu. dan kami membuat kaos dengan design custom (desain tersendiri yang eksklusif). Sehingga para pelanggan bisa membuat design yang mereka inginkan.

BAB III Aspek pemasaran

a.    Penelitian dan anilisis
1.    Target pasar atau konsumsi
Target Pasar  merupakan kunci penting yang harus diperhatikan. Sudah menjadi kelaziman bahwa usaha sablon bekerja setiap hari Sesuai pesanan yang bermacam-macam
target pasarnya yaitu :

- saudara, lingkungan rumah, antar teman dan
- seluruh kalangan masyarakat yang kita jumpai tak terkecuali siswa/i dan guru- guru Smk 56 jakarta

2.    Ukuran dan tren pasar
Tren bisnis pakaian tidak pernah mati, yang berubah hanya tren produk yang ditawarkan dan pelayanan.
Trend T-Shirt atau kaos tanpa kerah selalu ada sepanjang zaman, ditambah lagi kegemaran atau trend dewasa ini dimana masyarakat terutama anak-anak muda menyukai desain yang eksklusif sehingga apa yang mereka pakai tidak pasaran. biasanya anak-anak muda yang menginginkan desain eksklusif biasanya lari ke distro (distribution outlet) yang menawarkan aneka jenis T-Shirt eksklusif dengan beragam warna, desain dengan gambar tokoh kartun lucu, band idola dan gambar-gambar lainnya. Tetapi melalui usaha sablon kami mereka bisa membuat design sesuai keinginan mereka.



3.    Situasi persaingan
Persaingan merupakan hal yang pasti terjadi dalam menjalankan usaha. Situasi persaingan pasar pada produk kami terutama pada produk yang sama sangat banyak. namun bila Anda berjiwa seni tinggi dan mampu menawarkan desain yang terbaik, serta tak lupa berpromosi dengan gencar, mungkin saja produk Anda akan laris manis terjual. karena bisnis ini membutuhkan kreatifitas tinggi dan kemampuan mengolah desain grafis

4.    Kalkulasi/perkiraan bagian pasar
Multi sablons bussinis membidik pasar kelas menengah ke bawah, dengan pemberian harga yang terjangkau dan tidak menyulitkan. Pada prinsipnya kami akan membuka usaha ini dengan suasana kekeluargaan dan pelayanan yang baik, sehingga membuat masyarakat merasa puas dengan layanan kami dan senantiasa kembali ke tempat kami. Karena segmen pasar usaha sablon ini cenderung kemasyarakatan sehingga hal ini dapat memicu persaingan dengan usaha salon lainnya.

b.    Rencana pemasaran
1.    Strategi pasar
terdiri dari 3 elemen (Price+Place+Promotion),
Pengembangan Produk, Melakukan evaluasi terhadap keluhan dan tanggapan terhadap kualitas pelayan dan produk  Sablon.
Melakukan riset pemasaran mengenai spesifikasi dan kualitas produk seperti apa yang diinginkan masyarakat.
Pengembangan wilayah pemasaran, multi sablon bussines saat ini sedang berfokus pada konsumen yang ada di sekolah dan lingkuangan sekolah lokasi pemasaran kami yang utama.
Selain itu, ada beberapa rekan  yang memberikan orderan sablon kaos dari teman sekolah, dan lingkungan rumah.
2.    Produk dan penetapan Harga

Untuk menetapkan harga kita perlu melakukan riset dan membandingkannya dengan strategi harga pasar. Tidak jarang kita melihat harga terlalu mahal karena sistem produksi yang salah dan tidak efektif. Kita perlu misalnya mencari suplier yang mampu mensuplai bahan baku bagus dengan harga yang murah, sehingga bisa menghasilkan produk yang bagus.
1.    untuk penyablonan               = Rp. 75.000/pcs
2.  untuk pembuatan design     = Rp. 5000/pcs

3.    Promosi , Beberapa hal yang harus dilakukan multi sablon bussines untuk meningkatkan jumlah pelanggannya antara lain:
·       memasang iklan di koran lokal,
·       Melakukan word of mouth kepada keluarga, kerabat, tetangga, ataupun teman yang ternyata lebih efektif untuk memasarkan produk dan jasa usaha ini,
·       Membuat blog di internet untuk menjangkau konsumen di luar kota.

BAB IV  penelitian model dan pengembangan

a.     Pengembangan dan rencana design

Dalam produk kami pengembangan dan rencana desain yang kami terapkan seperti memberikan variasi atau bentuk design yang berbeda seperti biasanya, serta menciptakan sesuatu yang  unik terhadap design yang kami tawarkan kepada konsumen sehingga memberikan kepuasan kepada konsumen dan pasar. Keunikan dan variasi salah satunya seperti membuat design yang bervariasi dari design untuk anak muda sampai yang tua.


b.    Hasil hasil penelitian teknologi

Menurut hasil riset kami sablon manual ini menghasilkan produk yang lebih baik dari pada sablon digital. Walaupun design digital lebih praktis dan cepat tetapi hasil dari sablonanya kurang menyatu dengan baju, berbeda dengan sablon manual yang lebih halus dan terasa menyatu dengan baju.

c.     Kebutuhan asisten penelitian

Kami melakukan percobaan- percobaan untuk mendapatkan hasil sablon terbaik.
Kebutuhan yang diperlukan untuk melakukan uji coba yaitu :
1.    Mesin sablon manual
2.    Peralatan sablon
3.    Bahan baku untuk sablon
4.    model baju
5.    Personal Computer

d.    sturktur biaya

Analisa Ekonomi
Proses sablon dilakukan secara manual (screen printing).
Dikerjakan di rumah kontrakan dengan biaya sewa Rp 5.000.000,00

Modal awal
Sewa tempat per tahun                                             Rp 5.000.000,00
Peralatan sablon (screen, rakel, kaca, kuas, dll)      Rp 2.000.000,00
Bahan baku sablon (obat afdruk, cat, dll)                 Rp 750.000,00
Bahan baku kaos (@ Rp 22.000,00 x 40 pcs)           Rp 880.000,00+
Total                                                                             Rp 8.630.000,00

Peralatan mengalami penyusutan setelah digunakan selama 2 tahun :
= 1/24 bln x Rp 2.000.000,00                                    =    Rp 83.300,00


Biaya operasional
Stok bahan baku sablon selama 1 bulan                  Rp    750.000,00
Bahan baku kaos (@ Rp 22.000,00 x 80 pcs)           Rp 1.760.000,00
Uang makan                                                                Rp    750.000,00
Biaya sewa tempat/ bln Rp 5.000.000.00 : 12 bln  Rp    416.700,00
Biaya listrik dan telepon                                            Rp    450.000,00
Biaya transport dan promosi                                     Rp    600.000,00
Biaya penyusutan                                                       Rp      83.300,00+
Total                                                                             Rp 4.810.000,00

Omset per bulan
Penjualan kaos per bulan :
@ Rp 75.000,00 x 80 pcs                   =                                   Rp 6.000.000,00
Biaya pembuatan design   :
@ Rp. 5000 x ± 24 pcs/bln                =                      Rp.   120.000,00 +
Tota                                                      =                      Rp. 6.120.000,00
Laba bersih per bulan
Rp. 6.120.000,00 - Rp 4.810.000,00       =          Rp 1.310.000,00

BAB 5 ASPEK PABRIK
a.     analisis lokasi
Lokasi yang dipilih merupakan tempat yang strategis. karena berada tidak jauh dari Pusat Kota dan dekat dengan sekolah kami, lokasi mudah terlihat dan berada di jalan utama yang merupakan jalan lalu lalang masyarakat sekitar sehingga dapat dengan mudah dicari dan didatangi. Dan di daerah kami blm banyak penyedia jasa sablon .

b.    Kebutuhan produksi

Kebutuhan untuk produksi yang dibutuhkan
-         Alat sablon model frame prsisi
-         Lem aibon
-         Screen sablon kaos T55
-         Screen sablon kaos T61
-         Rakel sablon kaos uk. Panjang 37 cm
-         Rakel sablon kaos uk. Panjang 25 cm
-         Isolasi lebar adukan tinta
-         Obat afdruk medium EMKASOL 2 bh
-         Semprotan air
-         Kipas angin
-         Hairdrayer w160
-         Lem enkanol
-         Bahan sablon kaos
-         Tinta sablon kaos opaque dan transparan
-         6 pewarna dasar
-         Binder bronze & puff
-         Binder gtbr
-         Plastic press 2 lembar
-         Mesin press
-         Tempat usaha
-         Peralatan kantor
-         Personal komputer


c.     Factor transportasi

Letak usaha kami sangat setrategis, terletak di wilayah pluit yang merupakan pusat kota dan terletak dijalan utama. Jadi banyak kendaraan/angkot yang melewati jalan tersebut, dan letak usaha kami bisa detempuh dengan kendaraan apa saja.

d.    Suplai tenaga kerja

Untuk masaah tenaga kerja, kami tidak membayar org karena akan menambah budget. Oleh karena itu kami sendiri yang menjalankan usaha ini. Kami membagi tugas ada dibagian produksi ,distribusi, dan promosi.

e.     Data biaya pabrik

Biaya bahan baku
Stok bahan baku sablon selama 1 bulan        Rp    750.000,00
Bahan baku kaos (@ Rp 22.000,00 x 80 pcs) Rp 1.760.000,00

Biaya operasional
Biaya sewa tempat/ bln                                    Rp    416.000,00
Biaya listrik dan telepon                                   Rp    450.000,00
Biaya transport dan promosi                           Rp    600.000,00

Biaya perawatan mesin                                     Rp.  200.000,00
biaya tenaga kerja
hanya uang makan                                            Rp. 750 000,00+
Total                                                                    Rp. 4.920.000,00

BAB VI Aspek managemen
a.    Tim managemen
Bisnis ini dimiliki bersama dengan sistem bagi modal
Bisnis ini dikelola secara bersama-sama dan tiap orang mempunyai tugas masing-masing, misalkan dari 7 orang
3 orang bertugas dibidang produksi
2 orang bertugas dibidang distribusi
2 orang bertugas dibidang promosi
Tetapi karena usaha yang kami dirikan hanyalah usaha kecil jadi semua pihak yang berhubungan dapat membantu pekerjaan satu sama lain istilah lainnya gotong royong.

b.                Struktural legal

Untuk struktul legal, karena kami hanyalah usaha kecil jadi kami tidak memiliki struktul legal seperti perjanjian cadangan barang, tenaga kerja, dan kepemilikan


c.                 Susunan organisasi
Usaha yang kami jalankan adalah usaha perkelompok, dalam penyusunan organisasi susunan penanggungjawab dan sebagainya akan diuraikan sebagai berikut :
Penanggung Jawab :                       : wahid ridho safaat
Konsultan :                                       :bpk.tobing  (guru KU )
Bendahara :                                      : rima oktaviani
Penanggung Jawab Konsumen      : Musahhal Tf
                                                          : Rahmat Amin
Distribusi&Transportasi                 : Iqbal Nuril A
Pemasaran                                        : yosela agustin
                                                          : M Eko P
BAB 7 Aspek Managemen

a.    Masalah masalah yang potensial
Risiko yang dihadapi dalam melaksanakan usaha, diantarannya:
a. Masalah kualitas produk
b. Masalah lingkungan
c. Masalah organisasi
d. Masalah pemasaran/perdagangan
e. Masalah keuangan/permodalan
f. Masalah politik, sosial, budaya, dan peraturan pemerintah




b.    Resiko Dan Hambatan
Adapun risiko dan hambatan yang dihadapi adalah seperti perubahan permintaan konsumen sehingga memerlukan kepekaan terhadap selera konsumen, dan melihat para pesaing terutama usaha yang sejenis dan sama dengan produk yang dibuat serta kejadian yang tidak diharapkan.
c.      Tindakan Alternatif
Tindakan yang kami lakukan dengan terus menciptakan deisgn kaos  yang inovatif dan lebih kreatif sesuai perkembangan zaman serta menentukan prioritas yang akan dicapai, sehinnga mempersempit terjadinnya risiko. Dan melakukan seleksi yang tepat terhadap produk yang baru sehingga tidak terjadi kesalahan yang sama. Memperbaiki system pemasaran dam manajemen merupakan alternative yang penting dalam mencegah risiko.
BAB VIII Aspek Financial
a.    Perkiraan financial
1.    Keuntungan dan kerugian
Keterangan Harga Keuntungan per bulan, jumlah yang terjual per bulan
Penjualan kaos per bulan :
@ Rp 75.000,00 x 80 pcs                              Rp 6.000.000,00
Biaya pembuatan design   :
@ Rp. 5000 x ± 24 pcs/bln                            Rp.   120.000,00 +
Total pendapatan                                           Rp. 6.120.000,00



Modal
Stok bahan baku sablon selama 1 bulan        Rp    750.000,00
Bahan baku kaos (@ Rp 22.000,00 x 80 pcs) Rp 1.760.000,00
Biaya sewa tempat/ bln                                    Rp    416.000,00
Biaya listrik dan telepon                                   Rp    450.000,00
Biaya transport dan promosi                            Rp    600.000,00
perawatan mesin                                               Rp.  100.000,00
hanya uang makan                                            Rp. 750 000,00+
Total modal                                                        Rp. 4.820.000,00
Total keuntungan bersih                                 Rp. 6.120.000,00
                                                                                Rp. 4.820.000,00 -
                                                                                Rp 1.310.000,00
2.    Arus Kas

Uraian
Jan
Feb
Maret
April
Mei
juni
Perkiraan Penerimaan






Hasil Penjualan Tunai
6.000.000
6000.000
6.750.000
7.500.000
7.500.000
8.250.000
Hasil pendesainan
120.000
120.000
170.000
220.000
220.000
250.000
Jumlah Penerimaan
6.120.000
6.120.000
6.920.000
7.720.000
7.720.000
8.500.000
Perkiraan Pengeluaran






Pembelian Bahan Mentah
2.520.000
2.520.000
2.770.000
3.020.000
3.020.000
3.270.000
Pembayaran Upah
750.000
750.000
750.000
750.000
750.000
750.000
Biaya Administrasi & umum
1.540.000
1.300.000
1.300.000
1.300.000
1.300.000
1.300.000
Jumlah Pengeluaran
4.810.000
4.570.000
4.820.000
5.070.000
5.370.000
5.670.000
Surplus(Defisit)
1.310.000
1.550.000
2.100.000
2.650.000
2.650.000
2.830.000




3.    Analisis BEP
Modal awal                                                       Rp. 8.630.000,00
Biaya oprasional                                                Rp. 4.810.000,00
Pendapatan/bulan                                            Rp. 6.120.000,00
Laba bersih                                                        Rp. 1.310.000,00
BEP (modal awal/laba bersih per bln)             ± 7 bulan

4.    Biaya

BIaya tetap

Biaya sewa tempat/ bln                                   Rp    416.700,00
Biaya listrik dan telepon                                   Rp    450.000,00
Biaya transport dan promosi                           Rp    600.000,00

BIaya  variable

Stok bahan baku sablon selama 1 bulan              Rp    750.000,00
Bahan baku kaos (@ Rp 22.000,00 x 80 pcs)       Rp 1.760.000,00

Biaya semi variable

Uang makan                                                             Rp    750.000,00




                                                                           





BAB IX Aspek jadwal pembagian waktu

a.    Penentuan waktu dan tujuan
Tujuan dari mendirikan usaha ini :
1. mengaplikasikan hobi
2. mengembangkan talenta yang dimiliki terutama dalam bidang usaha dan dalm bidang design
3. menambah pengalaman
4. mengurangi penggaguran dengan menjadi seorang usahawan sejak dini
5. memperbanyak relasi
Pembagian Waktu yang kami rencanakan :
Jam Kerja Lokasi Pemasaran Konsumen
1. Pada saat sekolah( 06.30 – 15.30 ),  Lingkungan Sekolah Smk 56 jakarta
5.    pada saat diluar sekolah, lingkungan umum semua orang, mulai dari saudara, tetangga dan teman .

b.    Batas waktu
Untuk batas waktu yang di tentukan oleh perusahaan ± 7 bulan untuk mencapai BEP dan,
Setiap bulan harus menambah penjualan minimal 10 kaos/bulan


BAB X Apendiks

a.    Surat surat






SURAT IZIN
Nomor : 545/15390/RK/tahun 1991
Tentang
TEMPAT USAHA
WALIKOTA TEMANGGUNG
Membaca                :      Surat permohonan tanggal   Mei 2013 dalam hal ini    bertindak untuk dan atas nama “Multi Sablon Bussines” bertempat tinggal di Jl Pluit Dalam penjaringan,jakarta utara untuk memperoleh/ memperluas/ memperpanjang izin tempat usaha bagi perusahaan “Multi Sablon Bussines” yang terletak di Jl tanah pasir penjaringan jakarta utara.
Memperhatikan       :       Hasil Sidang Team Rekomendasi surat Izin usaha tanggal
20 April 2013
Mengingat               :
  1. Hinder ordonatie (LN Tahun 1926 Nomor 226 ) juncto LN Tahun 1940 Nomor 14 LN Tahun 1940 Nomor 450 dan Peraturan daerah
  2. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1982 Tanggal 11 Maret 1982 tentang Ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup
  3. Peraturan Pemerintah No 29 Tahun 1986 tanggal 5 Juni 1986 tentang Analisas Mengenai Dampak Lingkungan.
MENGIZINKAN
Kepada
Nama                           : Wahid Ridho Safaat
Alamat                         : Jl Pluit Dalam Rt 02/08 penjaringan jakarta utara
Nama Perusahaan        : “Multi Sablon Bussines”
Alamat Perusahaan     : Jl tanah pasir Rt 08/08 penjaringan jakarta utara
Jenis Usaha                 : Jasa pensablonan

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK TEMANGGUNG KAREES
KARTU NOMOR POKOK WAJIB PAJAK
No. Reg.: 001541-4236
NAMA            :    MULTI SABLON BUSSINES
ALAMAT        :   Jl tanah pasir Rt 08/08 penjaringan jakarta utara
Kode Cabang   :
NPWP              :   1.201.409.8-424
K.P.PIDP.4.20 :
Kepala Kantor Pelayanan Pajak Jakarta Utara
 Kasi T.U.P
NIP. 060026142


DEPARTEMEN PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
KANTOR DEPARTEMEN PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN
KABUPATEN/KOTA TEMANGGUNG
TANDA DAFTAR USAHA PERDAGANGAN (TDUP)
NOMOR
  1. Nama Perusahaan                                       :  MULTI SABLON BUSSINES
  2. Merek (milik sendiri/lisensi)                      :  MULTI SABLON BUSSINES
  3. Alamat Kantor Perusahaan                         :  Jl tanah pasir Rt 08/08 penjaringan jakut
  4. Nama Pemilik/ penanggung Jawab            :  Wahid RIdho S
  5. Alamat Pemilik/ Penanggung Jawab          :  Jl pluit dalam Rt 02/08 penjaringan jakut
  6. Nomor Pokok wajib pajak (NPWP)           :  1.201.409.8-424
  7. Bidang Usaha ; Barang/ Jasa                      :  Barang
  8. Nilai Investasi Perusahaan Seluruhn  :
Tidak termasuk tanah dan bangunan
Tempat usaha
  1. Jenis Kegiatan usaha                            :  Jasa
10.  jenis barang/ jasa dagangan Utama           :  pensablonan
TDUP ini diterbitkan dengan ketentuan :
Pertama              : tanda daftar Usaha Perdagangan (TDUP) ini berlaku untuk                                      melakukan kegiatan Usaha Perdagangan.
Kedua                : pemilik/ Penanggung Jawab wajib menyampaikan laporan kegiatan                              usaha perdagangan setiap tahun sekali.
Ketiga                : Tidak berlaku untuk kegiatan Perdagangan Berjangka komoditi,    kecuali telah memenuhi ketentuan. Persyaratan yang ditetapkan untuk melakukan kegiatan perdagangan berjangka komiditi ketentuan  perundang-undangan yang berlaku
Dikeluarkan di               :   Jakarta
Pada Tanggal                  :    25 Mei 2013
Ka. Kandep Perindustrian dan Perdagangan
Tembusan                    :
  1. Menteri Perindustrian dan Perdagangan U.P. sekretaris Jenderal
  2. Inspektur jenderal depperindag
  3. Dirjen Perdagangan dalam Negeri depperindag
  4. Ka. Pusdatin depperindag
  5. Ka. Kanwil depperindag
  6. Pertinggal


0 komentar:

Posting Komentar